



Jika seorang wanita menangis dihadapanmu,
Itu berarti dia tak dapat menahannya lagi.
Jika kamu memegang tangannya saat dia menangis,
Dia akan tinggal bersamamu sepanjang hidupmu.
Jika kamu membiarkannya pergi,
Dia tidak akan pernah kembali lagi menjadi dirinya yang dulu.
Selamanya….
Seorang wanita tidak akan menangis dengan mudah,
Kecuali didepan orang yang amat dia sayangi.
Dia menjadi lemah.
Seorang wanita tidak akan menangis dengan mudah,
Hanya jika dia sangat menyayangimu,
Dia akan menurunkan rasa egoisnya.
Lelaki,
jika seorang wanita pernah menangis karenamu,
Tolong pegang tangannya dengan pengertian.
Dia adalah orang yang akan tetap bersamamu sepanjang hidupmu..
Lelaki,
jika seorang wanita menangis karenamu.
Tolong jangan menyia-nyiakannya.
Mungkin karena keputusanmu, kau merusak kehidupannya…
Saat dia menangis didepanmu,
Saat dia menangis karnamu,
Lihatlah matanya….
Dapatkah kau lihat dan rasakan sakit yang dirasakannya?
Pikirkan….
Wanita mana lagikah yang akan menangis dengan
murni, penuh rasa sayang, didepanmu dan karenamu……
Dia menangis bukan karena dia lemah
Dia menangis bukan karena dia menginginkan simpati
atau rasa kasihan..
Dia menangis,
Karena menangis dengan diam-diam tidaklah memungkinkan lagi…
Lelaki,
Pikirkanlah tentang hal itu.
Jika seorang wanita menangisi hatinya untukmu,
Dan semuanya karena dirimu.
Inilah waktunya untuk melihat apa yang telah kau lakukan untuknya.
Hanya kau yang tahu jawabannya….
Pertimbangkanlah, Karena suatu hari nanti
Mungkin akan terlambat untuk menyesal,
Mungkin akan terlambat untuk
bilang ‘MAAF’!!..
semoga itu bukan sebagai penyuapan kepada pelanggan agar telkom menurunkan servicenya hehehe.... under estimate banget gak sih gw???
tapi gw yakin kok kalo speedy itu nantinya bisa bagus paling gak sejajar dengan ISP-ISP swasta yang laen.
thx to telkom buat giftnya hehehe...
aku dilahirkan di SUROBOYO pada tahun 1974 yang lalu dari bapak SOEKARSO dan ibu TITIEK WACHYATI. Aku anak ke-6 dari 6 bersaudara masa kecilku aku habiskan di SBY, tapi skrg terdampar di sebuah KOTA yang macet-cepat-padat-penuh yaitu JAKARTA. Hanya waktu yang bisa membawaku entah kemana.
aku dilahirkan di SUROBOYO pada tahun 1974 yang lalu dari bapak SOEKARSO dan ibu TITIEK WACHYATI. Aku anak ke-6 dari 6 bersaudara masa kecilku aku habiskan di SBY, tapi skrg terdampar di sebuah KOTA yang macet-cepat-padat-penuh yaitu JAKARTA. Hanya waktu yang bisa membawaku entah kemana.